Pertama kali sy mendengar tentang MLDV mungkin 3-4 thn yll, saat anak saya (umur 2 thn) mengalami flu dan batuk hingga tdk bs tidur lelap…and MLDV membantu dlm mempercepat recoverynya dan dia bs tidur lelap. Namun implikasi kurarid MLDV dan Tapping baru saya alami Desember 2018 dimana anak sy mengalami edema lengan disertai periode strangulasi yg menyebabkan iskemia temporer pada jari tangan dan lengan kanan yg diakibatkan oleh infus yg macet. Bekuan darah pada vena menyebabkan aliran infus tdk lancar dan extravasasi ke jaringan sekitar dan pooling di bagian yg paling perifer sehingga edema hebat 2.5x ukuran lengan kontralateralnya. Dan karena anak sy(usia 17bln) memakai spalk utk infusny maka tangan dan lengannya terjepit sehingga menyebabkan kompartemen syndrome dan iskemia. Anak sy menjerit kesakitan! Pada saat spalk dibuka ke4 jari biru dan membutuhkan 3-4min utk kembali pink. tangan pucat, dingin, bengkak dan keras kaku serta fungsi terganggu.
Dengan cepat sy lepskan semua infus dan spalk, kompres , elevasi dan  meminta MLDV dan tapping dilakukan. Hasilnya dlm kurang dari 10jam lengan sudah tidak keras , dan bisa kembali menggenggam  tangan dan painless..
Dlm 2 hari edema sudah berkuran 40%, painless, tnpa gangguan fungsi. Pda hari ke 3, dilakukan pengulangan MLDV dan tapping sehingga pada hari ke 5 lengan sdh kembali seperti semula tnp gangguan fungsi .

Sebagai seorang ahli bedah, sy sering mendapat kasus edema yg disebabkan oleh bnyk hal seperti post operasi, radang atau infus macet  namun baru skrg menlihat sendiri bahwa MLDV dan tapping efektif membantu mengatasi edema. Selain non invasif teknin ini juga efektif. Saya dpt melihat implementasi klinis yg luas dari MLDV dan tapping, termasuk pada kasus2 medis yg sy temui sehari2. 

Dr Ika Megatia, B.MedSc, SpB